JAKARTA, DibaliFakta.com – Basuki Tjahaja Purnama, yang akrab disapa Ahok, secara resmi telah mengundurkan diri dari posisinya sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) mulai Jumat (2/2/2024). Keputusan tersebut diduga terkait dengan keterlibatannya dalam kampanye Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Dalam unggahan di akun Twitter-nya, @basuki_btp, Ahok membagikan salinan surat pengunduran dirinya sebagai Komisaris Utama.
“Ini merupakan bukti tanda terima Surat Pengunduran Diri saya sebagai Komisaris Utama PT. Pertamina (Persero) yang saya serahkan hari ini, 2 Februari 2024,” tulis Ahok.
Alasan di balik keputusan tersebut, menurut Ahok, adalah untuk mendukung kampanye Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
“Dengan ini, saya menyatakan mendukung serta akan ikut mengkampanyekan pasangan calon presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Hal ini agar tidak ada lagi kebingungan terkait arah politik saya. Merdeka! Merdeka! Merdeka!,” katanya.
Sebelumnya, Ahok telah mengindikasikan kesiapannya untuk turun gunung dalam mendukung pasangan calon presiden nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, jika diberi tugas oleh PDIP, partai yang telah dia bergabung sejak pertengahan Januari 2019.
“Bisa saja [berkampanye] jika ditugaskan oleh partai. Intinya saya disiplin organisasi sebagai kader pasti ikut partai PDIP,” ujarnya kepada, Jumat (2/2/2024).
Dalam keterangan di unggahan Instagram-nya, Ahok kembali menyatakan niatnya untuk mendukung dan mengkampanyekan calon presiden Ganjar-Mahfud MD, dengan tujuan agar tidak terjadi kebingungan terkait arah politiknya.
Keputusan Ahok untuk mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama Pertamina sejalan dengan aturan perundang-undangan yang melarang pejabat BUMN terlibat dalam kampanye selama masih menjabat.
(Rds)