Sangihe – Dibalikfakta.com. –
Meski termasuk pemain baru, wanita kelahiran 24 Oktober tahun 1997 disalah satu kampung Sesiwung yang ada di kecamatan Manganitu itu, Olivia Christy Paramulia.SE.,MM (OCP) mengaku dukungan suami dan orang tua membuat dirinya tak gentar hadapi Pileg 2024 karena telah melakukan berbagai persiapan.
Hal ini disampaikan Putri kelahiran 24 Oktober 1997, Christy Paramulia.SE.,MM (OCP) kepada awak media Dibalikfakta.com, tidak hanya dari internal partai, sejumlah relawan eksternal partai juga sudah dibentuk untuk mendulang suara. Selain itu dukungan penuh dari Suami dan kedua orang tua bersama keluarga menjadi motivasi dan semangat sendiri bagi dirinya.
“Karena saya aktif di organisasi, tentunya Suami dan orang tua serta sanak saudara selalu mendukung penuh juga,”ungkap Putri Banala lulusan Universitas Sam Ratulangi Fakultas Ekonomi
Istri dari Vanri Daud, S.Pi ini merupakan Caleg muda kelahiran Oktober tahun 1997 di Banala kampung Sesiwung itu mengaku Perhelatan Pemilihan Legislatif (Pileg) Tahun 2024 adalah agenda demokrasi, pesta rakyat untuk menentukan perwakilannya menuju gedung Parlemen.
Momen Pileg mulai di godok oleh Partai Politik, Nasdem termasuk yang sudah memantapkan kader untuk bertarung pada Pileg yang akan di gelar 2024 nanti.
Seorang istri dari Vanri Daud, S.Pi, Olivia Christy Paramulia.SE.,MM dengan sapaan akrab (OCP) ini salah satu Kader Nasdem Kabupaten Sangihe yang diusulkan untuk maju dalam Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Tingkat Kabupaten Dapil I Tahuna – Manganitu.
Kesiapan dirinya untuk maju bertarung di pileg 2024 mendatang bukan tanpa alasan, jika diberi mandat oleh rakyat duduk di kursi DPRD Sangihe akan memperjuangkan aspirasi mendasar yang dibutuhkan masyarakat.
Politik tidak lagi kita definisikan sebagai cara untuk menguasai, melainkan cara untuk memberdayakan. Relasi yang ada bukan relasi kuasa, melainkan kerjasama atau kemitraan.
Menurut Putri S1 lulus tahun 2019 fakultas ekonomi dan bisnis mengatakan, memang perlu persiapan yang matang untuk turun ke arena.
“Berharap ketika masuk dalam arena, ya kita boleh ada perlawanan di sana, kita harus mampu menyesuaikan suatu kondisi yang ada,”ujar putri salah satu pengusaha yang ada di Banala kampung Sesiwung.
Semntara itu dukungan Suami dan kedua orang tua bersama dengan keluarga, om Mansu nama sapaan warga kampung sesiwung orang tua Olivia mengaku, terjun ke dunia politik adalah pilihan anaknya. Sebagai orang tua ia hanya bisa medorong keinginan anaknya tersebut. Diakui Mansu, Olivia merupakan sosok anak muda memiliki jiwa sosial yang tinggi.
“Saya hanya menyampaikan kalau memang ingin menyuarakan suara rakyat dan berkontribusi membangun kabupaten Sangihe harus ikut legislasi atau pengawasan yang dijalankan Pemerintah Kabupaten Sangihe,”kunci orang tua OCP.
(*Udy)