Manado – dibalikfakta.Com – Danlantamal VIII, Laksamana TNI Nouldy J. Tangka, S.A.P, telah memberikan tanggapan resmi terhadap kontroversi yang melibatkan pemukulan terhadap Nahkoda kapal KM Gregorius. Insiden ini menjadi viral melalui video yang mengejutkan dan memicu reaksi dari berbagai pihak.
Dalam pernyataan resminya, Danlantamal VIII menyatakan, “permintaan maaf kepada korban dan keluarganya atas insiden tersebut. Langkah ini mencerminkan komitmen untuk bertanggung jawab atas tindakan personel militer yang terlibat dalam insiden tersebut,
Saya komitmen untuk memberikan perawatan medis kepada korban pemukulan hingga pulih sepenuhnya, tndakan ini adalah upaya untuk mendukung pemulihan korban dan mengurangi dampak fisik dan emosional yang mereka alami.” Ucap Nouldy Tangka
Selain itu, Danlantamal VIII juga menekankan niatnya untuk menindaklanjuti personel satgas gakkumla yang terlibat dalam pemukulan terhadap Nahkoda KM Gregorius. Ini menunjukkan komitmen untuk menjaga disiplin dan hukum di dalam institusi militer.
Reaksi yang tegas dari Danlantamal VIII ini diharapkan akan membantu meredakan ketegangan dan ketidakpuasan yang mungkin timbul akibat insiden ini. Selain itu, ini juga merupakan contoh yang baik dalam menegakkan akuntabilitas dan keadilan dalam institusi militer.
Kontroversi ini mencatatkan pengingat akan pentingnya transparansi, akuntabilitas, dan keadilan dalam tindakan aparat keamanan. Semoga langkah-langkah yang diambil oleh Danlantamal VIII akan mempromosikan pemahaman yang lebih baik dan pencegahan terhadap insiden serupa di masa depan. 06/10/2023
( Stefanus )
