Sulawesi Utara – Dibalikfakta. Com – DPP Lembaga Pemantau penyelenggara negara Republik Indonesia LPPNRI, DARWIS SASELAH minta Tipikor Polda Sulut agar segera memeriksa kontraktor, PPK dan Konsultan Pengawas proyek peningkatan jalan kuwil – Malendeng yang di kerjakan PUPR Sulawesi Utara Tahun 2021 lalu. jalan yang menghubungkan Kota Manado dan Kabupaten Minahasa Utara Provinsi Sulawesi Utara ( SULUT )
“Kami minta Tipikor Polda Sulut agar periksa PPK, kontraktor dan Konsultan Pengawas proyek ini”, kata DARWIS
saat diwawancarai, DS mengatakan di mana kuat dugaan pekerjaan dengan kualitas yang sangat buruk ,dan akibat lemahnya pengawasan PPK dan konsultan pengawas PUPR Provinsi
Dan Melihat kualitas pekerjaan tersebut, diharapkan APH harus memeriksa PPK, kontraktor Konsultan Pengawas yang bekerja Tahun 2021 harus bertanggung jawab
Bagi pihak terkait yang mengerjakan jalan tersebut sangat bertanggung jawab karena diduga proyek tersebut dikerjakan asal jadi sehingga merugikan keuangan Negara
Pekerjaan jalan Kuwil Malendeng tersebut menyedot anggaran hingga hampir 10 miliar. dengan Anggaran yang begitu fantastis, kondisinya sudah rusak parah Selain itu, diduga kuat pekerjaan jalan Kuwil Malendeng tidak sesuai spesifikasi.
“Lihat saja, kondisinya sudah rusak. Patut diduga kuat, PPK ,pihak pelaksana dan konsultan pengawas berkonspirasih untuk mendapatkan keuntungan yang tidak wajar dari proyek jalan tersebut,
Pantauan media ini di lokasi, Senin 21/08/2023 tampak terlihat beberapa titik badan jalan bergelombang bahkan ada aspal yang membengkak
kondisinya sudah rusak serta drainase .Seperti k yang sudah mulai retak dan tampak terlihat juga kondisi aspal yang menipis. Tak hanya itu, sejumlah titik badan jalan yang sudah mulai rusak juga, terdapat material pasir yang hanya di biarkan begitu saya Sehingga terlihat bongkahan aspal dengan mulai terkelupas dan trotoar jalan yang pecah
Hingga berita ini diturunkan, Konsultan Pengawas dan PPK proyek jalan Kuwil Malendeng belum berhasil di konvirmasi karena wartawan tidak punya nomor PPK. sedangkan PLT Kadis PUPR Deysi Paat saat di konvirmasi tidak mau memberikan penjelasan 22/08/2023
( Stefanus )