Manado – dibalikfakta.com – Mendekati akhir tahun aktifitas arus masuk pintu pelabuhan Manado sangat ramai. dimana kapal antar kepulauan sangat ramai, beraktifitas di area dermaga Kota Manado
Berdasarkan kejadian lalu, hari jumat tanggal 13 Oktober 2023 jam 06:30 pagi di mana ada Kapal Mesin Barcelona memuat Jenazah dari Kota Ternate , pada saat jenazah di jemput oleh rombongan duka, dari pihak keluarga menuai protes, di mana mobil ambulance terhalang oleh Pintu keluar yg masih di tutup.
Pihak keluarga meminta tolong kepada petugas saat itu tapi, petugas tersebut mengatakan pintu keluar (Gate1) di buka nanti jam 8.
Situasi semakin riuh para rombongan mulai ribut, ada yg berteriak kepada petugas, meminta agar segera membuka pintu keluar. Situasi mulai mencekam rombongan mulai gaduh.
Alhasil pintu keluar di buka pada jam 07:15 oleh petugas.
Tokoh masyarakat sangihe Bpk Ridy Maniku menyampaikan Pelindo sebagai pengelola pelabuhan Manado harusnya memperhatikan pelayanan publik.
Seharusnya pihak Pelindo yg mempunyai otoritas pd saat hari kapal, pintu msk sudah di buka sejak subuh atau di buka 1×24 jam krn aktifitas pelabuhan sngat padat.
Sorotan juga dari Kepala badan Lembaga Investigasi Badan advokasi penyelamat aset Negara Bpk Marthen Sulla,menambahkan bahwa di pelabuhan manado itu yg mempunyai otoritas penuh dalam hal pengelolaan dan pengaturan di atur oleh Pelindo, sedangkan fungsi pengawasan pelabuhan dari KSOP.
Tapi selama ini tdk berjalan sebagaimana mestinya, terkesan ada pembiaran dalam hal pengaturan dan fungsi pengawasan.
Sebaiknya Pimpinan Pelindo kalau tdk bisa mampu mengatur dan mengawasi dengan baik, ada baiknya mundur dari jabatannya ungkap Marthen. 18/10/2023
( Stefanus )