Sulawesi Utara,Dibalikfakta.com.Menilik akan geliat Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementrian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR RI) Mengalokasikan Dana Cukup signifikan di tahun 2023 Khususnya Jalan Nasional Di Kabupaten Kota Sulawesi Utara Jumat 17/03/23.
Kepala Balai Hendro Satrio M.K.ST.M.T. Mengatakan, Pelaksana Jalan dan Jembatan Nasional(BPJN) Hendro Satrio M.K.ST.M.T.,Di Tahun anggaran 2023 ini,naik jika di bandingkan tahun 2022 lalu,anggaran sebesar Rp 847.000.000.000 (847 miliar) akan mengerjakan fasilitas umum berupa jalan dan jembatan, pekerjaan tahun 2023 ini didominasi paket Multy Years,ini merupakan pekerjaan lanjutan dari tahun 2022,ini juga lanjutan program BPJN Sulut hingga tahun 2024.
Hendro Satrio Menjelaskan,saat ini Progres Realisasi Penyerapan Anggaran Tahun 2023 Sudah Mencapai 9% dari total anggaran APBN yang disediakan Pemerintah Pusat Sebesar Rp 847.000.000.000.(847 Miliar).
Pekerjaan Tahun 2023 akan mengerjakan silang,yakni jika didapati di lapangan ada pekerjaan di tahun 2022 Rusak atau belum selesai,akan di lanjutkan dalam artian,harus di buat dengan baik sesuai pekerjaan tersebut.
BPJN Sulut menilik beratkan pada proyek Preservasi (Pengawetan, Pemeliharaan, Penjagaan,serta Perlindungan)di daerah Kabupaten Kepulauan Talaud,yakni ruas jalan tanah yang panjangnya 23 km di Essang & Rainis akan di aspal.Selain itu pula,di ruas tersebut,akan melakukan pergantian dari jembatan kayu di ganti dengan betonisasi,jelas Hendro Satrio M.K.ST.M.T.,yang akrab dengan wartawan juga para pegiat LSM.
Ia juga menjelaskan, seperti hal di daerah provinsi Gorontalo yang juga wilayah kerjanya, akan melaksanakan proyek atau pekerjaan di lokasi/ruas Maelang, Biontong, serta Atinggola.
Di tiga ruas jalan tersebut mencapai 100 km dan jalan yang rusak sekitar 50 km dan akan aspal jika di dapati sebagiannya masih bagus,akan di loncatkan, agar nantinya mempermudah pekerjaan dari kontraktor.Namun saya mengingatkan kepada Kontraktor harus mengerjakan saluran air dengan betonisasi dipadat pemukiman serta perkantoran.
Begitu juga di daerah Minahasa Utara yakni ruas jalan Wori, Likupang serta Girian sekira panjangnya 100 km dan 40 km yang rusak akan di aspal.Dan kami akan melanjutkan pembangunan Mor 3 tahap 3 panjang 1,9 km, Selain itu pula kami akan menduplikasikan jembatan Rarowangko di Amurang Minahasa Selatan.Juga mengerjakan Pelebaran jembatan Sawangan di Ringroad 2.Demikian juga di kabupaten kepulauan Talaud akan melanjutkan pengganti jembatan panding CS yakni ada enam (6) jembatan serta pergantian jembatan ambiar serta kami juga akan mengerjakan kegiatan paket – paket Preservasi di anggaran tahun ini.
Untuk itu saya sebagai Kepala BPJN Sulawesi Utara,Sangat mengharapkan kita semua baik Wartawan, LSM serta masyarakat dan juga kontraktor bahkan BPJN bisa memberikan sumbangsih apakah itu secara tertulis serta lisan, yang nantinya akan berdampak pada nilai-nilai kebersamaan yang titik pula saling membangun,demi kemajuan daerah Sulawesi Utara serta Gorontalo yang kita Cintai,ungkap Hendro Satrio M.K.ST.M.T.,Pada saat di wawancara di ruang kerjanya.(Frans.F.)